Skip to main content
                             

Hutan Kota Palu Kaombona yang Instagramable

Tanahnya terlihat kering, gersang dan tandus, namun hutan kota Palu yang biasanya ditumbuhi pepohonan khusus yang hidup di daerah gersang, terlihat asri di bawah rindangnya kawasan hutan kota Palu.

Pasca gempa dan tsunami 29 September 2018, kawasan tanah runtuh ini semakin diminati warga untuk dijadikan pusat rekreasi baru. Kawasan hutan kota Palu telah menggantikan bekas pusat rekreasi masyarakat pesisir. Dari Pantai Talise.


Hutan Kota Kaombona Palu  yang Instagramable

Hutan Kota Kaombona Palu  yang Instagramable

Hutan Kota Palu Kaombona menjadi daya tarik tempat wisata baru bagi masyarakat umum dan wisatawan yang berkunjung ke Kota Palu. Hutan Kota palu yang keren ini terbuka untuk penggemar fotografi. Pengunjung hutan kota Palu kambona memiliki pemandangan yang sejuk di mata. Hutan kota juga sangat cocok untuk wisata keluarga.

loading...

Ada banyak tempat makan di mana Anda dapat menikmati kesegaran Saraba bersama dengan makanan lezat lainnya sambil menikmatinya , pemandangan Hutan Kota Palu, dan Anda pasti akan merasa tenang dan damai.

Wisata Hutan Kota Kaombona Palu



Jika ingin nuansa Korea, tidak harus pergi jauh ke negara gingseng, jika hanya ingin berfoto dengan pakaian tradisional Korea. Di lokasi hutan di Palu, Anda bisa menyewa hanbok dengan jasa foto di sekitar  keliling  @pitonk.potret yang bisa bikin photomu jadi  Instagramable.

Sebagai ruang terbuka hijau, hutan kota Palu berubah menjadi destinasi wisata baru di kota Palu yang sejuk. Kabarnya tidak hanya pusat wisata, tetapi juga pusat sains khusus tanaman, dan kebun binatang mini akan dibangun di daerah ini.

Seperti hutan kota-kota lainnya yang sudah terkenal,  selain itu di lahan hutan kota palu juga juga memiliki area olahraga dengan lapangan basket, futsal, skateboard, lari dan golf, dan sejuk di mana-mana, dari pusat jajanan, olahraga hingga taman bermain dan penelitian. Tidak jauh dari hutan kota Palu, terdapat sebuah bukit indah bernama  bukit buluh perindu.







Comments