Sensasi bermain di danau ubur-ubur, membuat getar getir, ini pengalaman pertama saya snorkeling di danau mariona dengan jutaan ubur-ubur yang tidak menyengat. di danau ubur-ubur Mariona yang dinamai turis asing dari Prancis. mariona. Bazin.
 |
| Danau Mariona Togean Bermain Bersama Ubur- Ubur Tidak Menyengat |
Selama ini kita tahu bahwa invertebrata laut ini memiliki sengatan yang menyebabkan orang yang tersengat mengalami rasa sakit yang luar biasa, termasuk pengalaman yang pernah saya rasakan.
Sengatan ubur ubur api, rasanya kulit terasa perih, sakit sekali, saya malah demam tinggi, untungnya pas digigit ubur-ubur saya menyiramkan cairan cuka dapur untuk menghilangkan tentakel ubur ubur api dari kulit, langkah ini untuk mencegah agar tentakel tidak menyebar.
 |
| Snorkeling Di Danau Mariona Togean |
Pengalaman pernah tersengat ubur ubur api, kali ini saya pun akan mencoba peruntungan ke dalam danau Marino Kepulauan togean yang di huni oleh habitat ubur ubur tidak menyengat "Stingless Jellyfish", awalnya sedikit ragu, untuk nyemplung, karena pengalaman tersengat ubur ubur,,em, namun rasa penasaran mengalahkan rasa sengatan ubur ubur yang pernah saya rasakan.
 |
| Stingless Jellyfish, Layaknya Ubur Ubur Pada Umumnya |
Air di danau ubur ubur mariona terlihat berwarna hijau blutuk, efek dari liburan saya di bulan Desember memasuki musim penghujan, jadi air terlihat sangat keruh.
Namun saya masih bisa mengamati habitat di danau ubur ubur tidak menyengat mariona dengan menggunakan peralatan snorkeling, terlihat ubur ubur berenang menggunakan tentakel seperti gelembung-gelembung air.
Ubur ubur tidak menyengat danau mariona berenang renang dengan riangnya, seolah menyambut kehadiran kami di danau Mariona, seperti jelly melayang-layang didalam air, kenyal dan lentur.
 | ||
|
Di antara pulau-pulau di Kepulauan Togian, bagian dari Taman Laut Nasional Teluk Tomini menyembunyikan keindahan banyak wisata bawah laut dan telah menjadi surga menyelam Indonesia yang eksotis dan murni.
Ubur-ubur di Indonesia yang tidak menyengat. Juga dapat ditemukan di beberapa wilayah Indonesia, antara lain Danau Kakaban, Kalimantan Timur, Derawan, Misool dan Palau.
Sempat terlintas dipikran saya mengapa ubur ubur disini jadi tidak menyengat padahal kita tau bahwa semua hewan mempunyai cara sendiri untuk bertahan hidup dari ancaman, seperti ular dengan bisanya, burung elang dengan cakarnya bahkan semut pun dengan gigitanya, dan ternyata dengan terperangkap air di danau mariona dan tidak bercampur oleh air dilautan dan berlangsung cukup lama sehingga ubur ubur pun ikut berevolusi menghadapi ancaman.
 | ||
|
Comments
Post a Comment